Buleleng, Balijani.id ~ Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ), bernama Ledeh (25 th) asal Dusun Buluh winangun, Desa Tianyar, diketahui memasuki warung kopi milik Gede Wijaya (55 th), warga Desa Sambirenteng, Kecamatan Sambirenteng, Buleleng, sambil minum kopi, setelah mengobrak abrik isi dalam warungnya, Kamis, (22/9/2022) pukul 03.00 dinihari.
Kejadian ini baru diketahui Gede wijaya saat seperti biasa melakukan pengecekan warungnya, tiba tiba ia melihat lampu warung sudah menyala, saat diintip, gede melihat ledeh di dalam warung sambil minum kopi dengan kondisi pelangkiran tempat sesajen sudah berantakan.
Karena merasa takut dan terganggu, gede kemudian memberitahukan kepada Kasi Pol PP I ketut Mastrika dengan menghubungi juga Bhabinkamtibmas Desa.
Selanjutnya komponen yang ada dalam Sipandu Beradat kemudian melakukan pertemuan, untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut, dari pertemuan kedua belah pihak melalui Sipandu Beradat, baru diketahui bahwa Ledeh mengalami gangguan jiwa, hal tersebut disampaikan salah satu pihak keluarganya yang bernama Ketut Karpa.
Pertemuan itu dihadiri oleh Tokoh adat Sambirenteng I Ketut Mastrika, Kepala Desa Sambirenteng yang diwakili Kadus Silagding Ketut Surata, dan Bhabinkamtibmas AIPTU. Wayan Darmawan.
Akhirnya pemilik warung menyadari kejadian tersebut, karena Ledeh diduga mengalami gangguan jiwa, membuat Gede tidak mempermasalahkannya dan meminta agar masalah tersebut dapat diselesaikan melalui forum Sipandu Beradat.
Disisi lain Kapolsek Tejakula AKP Ida Bagus Astawa, S.H, menyampaikan,
“karena saudara Ledeh diduga mengalami gangguan jiwa maka, Polsek Tejakula memberikan pelayanan mengantarkan dan mengembalikannya kepada pihak keluarga untuk dapat dilakukan pengawasan dan penanganan selanjutnya oleh pihak keluarga,” ucapnya.
[ BJ/GPA ]
