Berita Sarin Gumi Nusantara
RedaksiIndeks

Diprotes Kader, Spanduk Kandidat di Depan Rumah Ketua Golkar Buleleng dan Hanura dicabut

Buleleng, Balijani.id ~ Adanya upaya penguatan legitimasi “Rekomendasi” rekom oleh salah satu Kandidat dengan pemasangan spanduk sebagai Calon Bupati. Sontak hal ini mendapat kritik kader internal dan elit partai.

Penolakan bahwa pemasang spanduk mengklaim dukungan dan rekom via media online lokal Buleleng itu ramai dibantah oleh elit DPD Provinsi dan Pengurus partai di Kabupaten.

Seperti IGK Kresna Budi dan Gede Wisnaya Wisna menggelar pertemuan singkat membahas baliho kandidat tersebut, apalagi salah satu kader Golkar Susila Umbara dengan tegas menyebut Previlage SGK atau Nyoman Sugawa Korry selaku kandidat Tunggal Bupati dari Golkar dan Golkar juga tidak membuka pendaftaran baik Bupati Maupun Wakil Bupati sebab belum mendapat persetujuan DPP.

Baik Golkar dan Demokrat Bali menyebut bahwa akan melihat hasil survey sebagai pijakan rekomendasi DPP Kepada Calon Bupati dan Wakil Bupati.

Dihubungi media pucuk pimpinan Golkar dan Hanura Buleleng menyebut kompak akan menurunkan Baliho Nyoman Tirtawan sehingga dinamika di KIM Plus tetap terjaga.

Sebelumnya Ketut Susila Umbara Sekretaris DPD II Golkar Buleleng dan Wakil Ketua DPRD Buleleng bahwa KIM Plus sudah membuat kesepakatan bersama dan salah satunya adalah sepakat memenangkan pilkada 2024 dengan mengusung satu paket calon Bupati dan wakil bupati dengan head to head.

“Dan sekarang semua partai koalisi sedang melaksanakan survey calon,” terangnya.

Susila Umbara menegaskan bahwa diinternal Golkar yang berproses hanya Sugawa Korry, disamping diusulkan oleh kader di desa, Kecamatan dan Fraksi, hanya Sugawa Korry yang berproses sesuai juklak DPP Partai Golkar dan Survey tahap pertama berjalan dan bulan juli survey tahap dua sudah dengan calon wakil yang dipaketkan dengan Sugawa Korry sebagai calon Bupati Buleleng sedangkan untuk KIM plus sudah di Tanda Tangan kesepakatan untuk mengusung calon tunggal,” Ujarnya

“Dengan demikian, tidaklah benar kalau ada yang menyebutkan dirinya mendapat rekomendasi golkar,” Tutup Susila Umbara

Reporter : Sarjana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *