Sidoarjo, Balijani.id – Sejak pandemi Covid 19, program mudik gratis tidak diselanggarakan oleh Pemkab Sidoarjo. Namun, pada Idul Fitri 1443 H tahun 2022 ini Pemkab Sidaorjo kembali memberikan layanan mudik gratis, dan telah disiapkan sebanyak 15 bus dari berbagai jurusan.
Menurut Kepala Bidang Angkutan Umum Dishub Sidoarjo Ir. Moch. Rochjadi Hafiluddin, M.AP bahwa mudik gratis menyediakan minimal 15 bus untuk beberapa daerah Jatim, seperti Ponorogo, Madiun, Nganjuk, Jember, Banyuwangi, Magetan juga Lumajang serta Trenggalek.
Ia katakana, pada awalnya program ini tidak ada. Berhubung kemarin ada instruksi Dinas Perhubungan Provinsi mengadakan, dan hari ini kita di Sidoarjo juga mengadakan. “Pada Rabu (20/4) ini membuka pendaftarannya, sekaligus pengumpulan formulir pendaftaran mudik gratis,” jelasnya.
Adapun syarat dan ketentuan peserta mudik gratis minimal vaksin kedua, harus antigen, kalau Booster langsung kita berikan formulir. “Rata-rata masyarakat sudah mendapatkan info, karena merasa tahun sebelumnya ada, jadi mereka selalu bertanya ke Dishub. Ternyata ada, maka dari itu, antusias sekali pendaftaran hari ini dan Dishub melayani masyarakat semaksimal mungkin,” ujar Pak Roy_sapaan akrabnya.
Informasinya juga sudah lewat OPD terkait, mungkin ada saudara yang mau mudik dan merespon positif. Kita tutup kalau sudah memenuhi kuota minimal H-1. “Makanya kita berharap imbal balik masyarakat terhadap Prokes agar selalu diterapkan, baik diperjalanan maupun di tempat mudik pada hari H keberangkatan tanggal 29 April di Alun-alun nantinya,” harapnya.
Salah satu warga yang mendaftar dan menyerahkan formulir, Ainur Rofiq (45) mengatakan dirinya mendapat informasi ada mudik gratis dari teman. “Dua tahun kemarin kan tidak ada, sebelum-sebelumnya tidak pernah ikut. Ini mau mudik ke Kediri, mas. Kesempatan ada mudik gratis soalnya. Mengajak keluarga istri dan anak kecil, kalau di terminal kan antrenya banyak dan berebut, mas,” ungkapnya.
“Kalau bisa tahun depan ada lagi program mudik gratis. Soalnya di terminal antre berebut apalagi kalau bawa anak kecil susah, resiko bawa anak kecil,” pungkas warga warga Banjarasri RT 3 RW 1 Buduran itu.
Senada, warga Griya Permata Hijau, Wedoro Klurak Candi mengatakan, begitu mengetahui informasi mudik gratis, mereka langsung daftar bersama suami. “Senang banget bisa ikut mudik gratis,” kata ibu Bandiyati (53) yang rencana mudik ke Banyuwangi
Penulis : Redho012
Editor : Nyoman Sarjana