Buleleng, Balijani.id| Suasana pertemuan masyarakat di Buleleng mendadak penuh perhatian saat Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K, M.H hadir memenuhi undangan warga. Kehadiran pucuk pimpinan Polres ini seolah menjadi penegasan bahwa polisi bukan hanya aparat penegak hukum, tetapi juga bagian dari denyut kehidupan masyarakat.
Dalam forum diskusi yang berlangsung hangat, Kapolres menekankan pentingnya membangun komunikasi yang jujur, transparan, dan penuh keterbukaan. Ia menegaskan, kehadirannya bukan sekadar seremonial, melainkan wujud komitmen untuk mendengar langsung aspirasi warga.
“Saya hanya berupaya konsentrasi mendengarkan apa yang menjadi poin atau gap dari diskusi ini, termasuk persoalan-persoalan lainnya. Menurut saya, semuanya harus dimulai dari kejujuran, transparansi, dan diskusi untuk mendekati rasa keadilan,” tegas AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi di hadapan warga.
Kapolres menambahkan, apa yang ia lakukan hari ini baru langkah awal. Namun, ia memastikan akan terus memantau, mengawal, dan menjaga agar situasi keamanan tetap kondusif.
“Kalau saya sudah hadir diundang masyarakat, maka saya akan monitor terus, kawal terus, dan pastikan keamanan tetap terjaga,” ujarnya menambahkan.
Ia juga menegaskan, kepolisian tidak hanya hadir ketika terjadi tindak kejahatan, tetapi juga berupaya dekat dengan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan cara itu, ia berharap hubungan masyarakat dan aparat semakin kuat.
Pertemuan itu ditutup dengan optimisme, bahwa komunikasi yang terbangun bisa menjadi jembatan penting untuk menjaga keamanan, memperkuat kepercayaan, dan melahirkan solusi bersama.
[ Reporter : Sarjana ]
