Diterpa Mosi Tidak Percaya, Ketua DPD Hanura Bali Digoyang Jelang Musda

Mosi tidak percaya Hanura Bali jelang Musda 2025
Foto: Konsolidasi pengurus Hanura Bali di Denpasar (01/07)

mosi tidak percaya Hanura

Denpasar, Balijani.id ~ Jelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Hanura Provinsi Bali yang dijadwalkan berlangsung Juli 2025, suhu politik internal partai mulai memanas. Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC), organisasi sayap, hingga unsur fraksi secara terbuka menyatakan mosi tidak percaya terhadap Ketua DPD Hanura Bali, I Kadek Arimbawa.

Dalam pertemuan konsolidasi yang digelar di Denpasar pada Selasa (1/7/2025), suara ketidakpuasan mengemuka keras. Para pengurus menilai kepemimpinan Arimbawa gagal membawa Hanura Bali meraih capaian signifikan dalam Pemilu 2024. Bahkan, ia dianggap melemahkan soliditas dan kinerja partai di tingkat daerah.

“Kursi kita anjlok dari 16 menjadi hanya 6. Saat pemilihan dulu, Ketua DPD berjanji siap mundur kalau gagal. Tapi buktinya sekarang malah diam,”

ujar Wayan Buda Parwata, Ketua DPC Hanura Klungkung yang juga menjabat Ketua Lasmura Bali.

Kritik juga datang atas langkah politik Arimbawa yang maju sebagai caleg DPR RI dari Dapil Sulawesi Tengah, yang dinilai mengabaikan konsolidasi di Bali.

“Ketua DPD Bali malah sibuk kampanye ke Sulawesi Tengah. Bali tidak diperhatikan. Konsolidasi juga tidak jalan,”

tambah Parwata.

Ketua DPC Hanura Buleleng, Gede Wisnaya Wisna, turut menyuarakan kekecewaannya atas lemahnya transparansi keuangan partai. Ia menyebutkan bahwa dana kontribusi dari DPC tidak jelas pelaporannya.

“Kami setor terus. Tapi ketika dicek di pusat angkanya berbeda. Selisihnya ratusan juta. Tidak pernah dijelaskan ke kami,”

ungkapnya.

Selain itu, Wisnaya menyoroti tidak adanya evaluasi kinerja pasca-Pemilu. “Biasanya selesai Pemilu itu rapat evaluasi. Ini malah tidak pernah. Kita jalan sendiri-sendiri,” tuturnya.

Situasi vakum juga ditemukan di sejumlah DPC seperti Tabanan dan Badung. Kekosongan struktur di Karangasem bahkan disebut dibiarkan begitu saja.

“Sampai sekarang tidak ada respon apa pun. Akibatnya Hanura Karangasem kosong kepemimpinan. Ini juga menjadi alasan kami menyatakan mosi tidak percaya,”

tegas Sekretaris DPC Hanura Karangasem, I Nyoman Ginantra Artana.

Ketua Srikandi Hanura Bali, Wilis Rumsini, menilai perlu adanya penyegaran dalam tubuh partai agar kembali solid.

“Bukan soal pribadi. Tapi ini soal partai. Kalau mau bangkit, kita harus berani melakukan perombakan,”

ujar Wilis.

Pengurus DPC juga menyayangkan minimnya koordinasi menjelang Musda. Mereka menyebut momentum penting ini justru terabaikan.

Menanggapi situasi ini, Kadek Arimbawa menyampaikan apresiasi terhadap para pengurus. Ia tidak menampik kondisi Hanura Bali saat ini, namun menekankan bahwa situasi serupa tidak hanya dialami di Bali.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman pengurus DPD, DPC di seluruh Bali. Tapi saya tidak menyangkal kondisi partai saat ini,”

jelas Arimbawa.

Ia menegaskan hasil Rakornas memutuskan seluruh DPD menggelar Musda untuk mengevaluasi kinerja masing-masing.

“Beberapa teman-teman mengadakan suatu pergerakan yang kami lihat sebagai dinamika politik. Saya memaklumi dan menghargai,”

ujarnya.

Ia juga menyampaikan telah tiga kali mengadakan pertemuan dengan pengurus serta meminta DPP turun langsung ke Bali.

“Tidak ada hal yang terganjal di hati,”

tegas Arimbawa.

Terkait Musda, Arimbawa menyatakan siap membuka ruang regenerasi. Ia juga meminta tidak saling menyalahkan atas penurunan kursi Hanura di Bali.

“Ini bukan kesalahan satu orang. Ketua Umum sudah menyampaikan bahwa kita harus bergandengan tangan membesarkan partai,”

tandasnya.

Sampai saat ini, ia menegaskan dirinya masih menjabat sah sebagai Ketua DPD Hanura Bali dan aktif di seluruh agenda resmi partai.

mosi tidak percaya Hanura, Musda Hanura Bali, konflik internal Hanura, kepemimpinan DPD Hanura Bali, Hanura Bali 2025, fraksi Hanura provinsi, konsolidasi partai Hanura, Arimbawa Hanura Bali, kursi DPRD Bali Hanura, mosi politik partai
DPD Hanura Bali diguncang mosi tidak percaya dari sejumlah DPC dan organisasi sayap partai | info selengkapnya di balijani.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *