Jembrana, Balijani.id | Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jembrana melaksanakan kegiatan sosialisasi terkait pelanggaran kendaraan overload dan overdimensi, Jumat (6/6/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung di Jalan Sudirman ini dilaksanakan guna meningkatkan kesadaran para pengendara dan pemilik kendaraan terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Sosialisasi ini dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, S.Tr.K, dengan pengendali lapangan Kanit Turjawali, Ipda I Putu Doniarsa, bersama personel Unit Turjawali.
Dalam kegiatan tersebut, petugas menemukan 10 kendaraan yang menjadi sasaran sosialisasi. Dari jumlah tersebut, 5 kendaraan terindikasi melanggar batas muatan (overload), sedangkan tidak ditemukan kendaraan overdimensi. Pengemudi diberikan imbauan langsung di tempat untuk memperhatikan batas muatan sesuai standar keselamatan jalan raya.
Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai upaya untuk menjaga keselamatan berlalu lintas dan meminimalisir potensi kecelakaan.
“Kami terus melakukan langkah-langkah preventif untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas. Salah satunya melalui sosialisasi terkait pelanggaran overload dan overdimensi ini,” ujar Iptu Aldri.
Selain itu, Iptu Aldri juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam mendukung keselamatan berlalu lintas di wilayah Kabupaten Jembrana.
“Kami mengajak seluruh pengemudi dan pemilik kendaraan untuk selalu mematuhi aturan demi keselamatan bersama,” tutup Kasat Lantas Polres Jembrana.
Langkah ini merupakan bagian dari kampanye keselamatan yang digencarkan Polres Jembrana secara rutin. Sosialisasi serupa rencananya akan digelar di titik-titik strategis lain yang rawan pelanggaran, seperti jalur distribusi logistik dan kawasan industri.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran kolektif masyarakat mengenai bahaya kendaraan ODOL (Over Dimension Over Load) semakin meningkat. Terlebih, kendaraan dengan muatan berlebih terbukti menjadi salah satu faktor penyebab kerusakan jalan dan kecelakaan lalu lintas berat.
[Editor: Sarjana]
