Denpasar, Balijani.id ~ Berdalih Ketua Umum DPP Golkar Bahlil Lahadalia tidak bisa hadir, Musyawarah Daerah (Musda) XI Golkar Bali yang rencananya dihelat pada 23 Mei 2025 batal digelar. Pembatalan itu menyusul Surat DPP Partai Golkar Nomor: B-620/DPP/Golkar/V/2025 tanggal 13 Mei 2025 tentang penetapan waktu penyelenggara yang dianulir hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Ketua Komite Pengarah atau Steering Committee (SC) Musda XI Golkar Bali, Dewa Made Suamba Negara, membenarkan pembatalan pelaksanaan Musda Golkar pada 23 Mei mendatang.
Ia menegaskan, mundurnya Musda XI Golkar Bali bukan karena alasan politis melainkan karena Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, berhalangan hadir. Dalam tradisi internal Partai Golkar, Ketua Umum selalu hadir di setiap Musda sebagai bentuk komitmen politik dan soliditas organisasi.
“Penundaan ini semata-mata karena sebagaimana yang sudah dikomitmenkan bahwa pelaksanaan Musda di seluruh Indonesia, beliau berkeinginan untuk bisa hadir di 38 provinsi,” ujar Dewa Made Suamba Negara di Kantor DPD Golkar Bali, Rabu (21/5/2025).
Suamba mengaku sedang mencari waktu yang tepat untuk pelaksanaan Musda XI Golkar Bali yang disesuaikan dengan jadwal Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia. Ia juga menambahkan bahwa seluruh jajaran pengurus DPP dijadwalkan untuk ikut mendampingi dalam Musda yang akan datang.
“Kami sudah sepakat bahwa Ketua Umum akan hadir. Untuk DPP juga seluruhnya akan mendampingi,” tandasnya.
[ Reporter : Sarjana ]
Untuk informasi lebih lanjut mengenai dinamika politik Bali, kunjungi juga artikel kami terkait politik Bali terkini dan agenda Musda partai politik di Bali.