Berita Sarin Gumi Nusantara
RedaksiIndeks
News  

IGK Kresna Budi dan Susila Umbara : “Hanya Sugawa Korry Yang berproses di Internal Golkar”

Buleleng, Balijani.id ~ Semakin dekatnya pelaksanaan Pilkada Buleleng membuat para tokoh yang melamar menjadi agressif memasang alat peraga guna meningkatkan elektibilitas serta popularitasnya.

Hal ini ditampikkan oleh beberapa Elit Partai yang bersuara atas massivenya baliho dan alat peraga lain yang sifatnya konvensional maupun berbentuk digital di media sosial.

Salah satunya misal Baliho Mantan Anggota Dewan Bali 2014-2019 I Nyoman Tirtawan yang memasang Baliho didepan pagar Bangunan Kediaman Milik Ketua DPD Partai Golkar Bali IGK Kresna Budi.

Menurut pengakuannya ditemui media bahwa dia dan Tirtawan adalah sahabat lama di dewan sehingga siapapun sekiranya mau memasang alat peraga dirinya tidak elegant menolak.

” Tapi harus dicatat bahwa Sikap kami secara garis partai Golkar tetap kepada pilihan kader yakni Bapak Sugawa Korry, meskipun saat ini beliau sedang disurvey, terkait Baliho Tirtawan dia izin memasang kami tidak mungkin menolak,” ucap Kresna Budi dikediamannya pada jumat ( 21/06/2024).

Sementara, terkait kandidat lain dari kader golkar dan non kader ( profesional ) yang akan maju pihaknya meminta agar tetap tetap elegant mencantumkan atribut selagi proses survey berjalan.

Sebelumnya baliho nyoman tirtawan yang nangkring di depan kediaman Ketua Komisi II DPRD Bali itu sempat menjadi perhatian dan pemberitaan media.

Meski sebenarnya diketahui publik, bahwasanya Partai Golkar Sendiri tidak membuka ruang pendaftaran calon dengan alasan linear dengan kebijakan pusat dan lebih memilih mengadakan survey terhadap kandidat kandidat yang akan memimpin buleleng.

Terkait beredarnya pengakuan beberapa pihak terhadap adanya kemungkinan tokoh tokoh politik yang sudah memang rekom.

Pucuk Pimpinan Partai Demokrat Bali I Made Mudarta, S.Sos bahwa untuk di Buleleng pihaknya juga sedang fokus menyelenggarakan survey dan menunggu hasil dari survey.

” Belum ada rekom kepada siapapun, semua tokoh potensial akan disurvey,” jelas mudarta via telepon.

Sedangkan I Gede Wisnaya Wisna dikonfirmasi tentang adanya salah satu tokoh yang mengklaim sudah memang rekom, sesuai yang beredar di salah satu media, ketua hanura buleleng tersebut membantah.

“Partai hanura belum memberikan rekom kepada siapapun pak, proses ke DPP masih berjalan,” tegas wisnaya wisna melalui Chat Media Sosial Whatasapp.

Hal senada juga disampaikan Ketut Susila Umbara Sekretaris DPD II Golkar Buleleng dan Wakil Ketua DPRD Buleleng bahwa KIM Plus sudah membuat kesepakatan bersama dan salah satunya adalah sepakat memenangkan pilkada 2024 dengan mengusung satu paket calon Bupati dan wakil bupati dengan head to head.

“Dan sekarang semua partai koalisi sedang melaksanakan survey calon,” terangnya.

Susila Umbara menegaskan bahwa diinternal Golkar yang berproses hanya Sugawa Korry, disamping diusulkan oleh kader di desa, Kecamatan dan Fraksi, hanya Sugawa Korry yang berproses sesuai juklak DPP Partai Golkar dan Survey tahap pertama berjalan dan bulan juli survey tahap dua sudah dengan calon wakil yang dipaketkan dengan Sugawa Korry sebagai calon Bupati Buleleng sedangkan untuk KIM plus sudah di Tanda Tangan kesepakatan untuk mengusung calo n tunggal,” Ujarnya

“Dengan demikian, tidaklah benar kalau ada yang menyebutkan dirinya mendapat rekomendasi golkar,” Tutup Susila Umbara

Reporter : Sarjana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *