Surabaya, Balijani.id ~ Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi resmikan Balai RW di Wilayah Kelurahan Dukuh Kupang Kecamatan Dukuh Pakis pada Senin, (23/10/2023) yang dipusatkan di Balai RW III. Dalam peresmian ini, Eri mengingatkan agar warga Surabaya jaga keguyuban mendekati pemilihan umum (Pemilu) di tahun depan.
“Jadi ini adalah peresmian RW yang ke sekian kali. Jadi Alhamdulillah dengan diresmikannya balai RW ini, semakin ramai balai RW nya. Ada sinau bareng, terus mengaji bareng, ada sekolah orang tua hebat, ini menjadikan guyub,” ungkap Eri.
Eri mengatakan, bahwa setiap meresmikan Balai RW, ia selalu berpesan kepada seluruh Ketua RW, RT, LPMK, Kader Surabaya Hebat, serta Kader PKK, untuk saling menjaga tali silaturahim. Ia tak ingin hanya karena kepentingan dunia yaitu pemilihan wali kota, pemilihan presiden, ataupun pemilihan DPRD yang hanya 5 tahun masa jabatan, dapat merusak tali silaturahim warga contohnya adalah perkelahian. Sehingga ia selalu berpesan agar warga selalu menjaga guyub rukunnya.
“Dan Alhamdulillah sampai hari ini Surabaya semakin guyub, semakin rukun. Ini yang saya harapkan. Berbeda pilihan itu hal biasa tapi karena manusia diberikan qolbu oleh gusti Allah, ngerti kok. Sakjane ngerti milih sing endi,” kata Eri.
Selain itu, Eri juga menyampaikan pesan bahwa manusia diberikan martabat dan harga diri yang tinggi oleh Gusti Allah. Sehingga jika ada (calon) yang memberi macam-macam, memberi uang yang hanya Rp500 ribu sampai Rp1 juta, ia selalu mengingatkan. Ia beri perumpamaan dengan jika orang diberi satu juta untuk memilih salah satu calon, satu juta tersebut akan dibagi 5 tahun, hanya Rp200 ribu per tahun. Kemudian Rp200 ribu dibagi 365 hari, hasilnya hanya Rp550 rupiah.
“Mosok sih harga diri manusia dinilai 550 rupiah? Karena itulah, pilihlah dengan hati. Itu yang selalu saya sampaikan ke mana-mana,” tegasnya.
Dalam kesempatan ini Wali Kota Eri berikan bantuan rumah tidak layak huni pada 10 warga Kelurahan Dukuh Kupang, bantuan kursi roda, lakukan prosesi potong pita, penandatanganan prasasti, serta potong tumpeng untuk resmikan seluruh Balai RW di Kelurahan Dukuh Kupang Kecamatan Dukuh Pakis ini.
Tak lupa ia juga meninjau secara langsung Balai RW III yang menjadi tuan rumah dalam gelaran ini. Di dalam Balai RW III, ramai warga dan anak-anak menunjukkan aktivitas seperti belajar bersama, membaca buku di perpustakaan Balai RW, serta menunjukkan adanya tempat untuk terapi osteoporosis yang diberikan oleh Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.
“Itu berarti kan apa? semua stakeholder mulai kembali, mulai mengingat bahwa kita ini harus bersatu. Jadi kalau dulu balai RW berdiri cuman buat rapat, sekarang dibuat pengobatan gratis, dan semua (fasilitas) Alhamdulillah dari stakeholder yang ada di kota Surabaya. Ini luar biasa,” ungkapnya.
Ketua LPMK Kelurahan Dukuh Kupang, Kec. Dukuh Pakis Sumariyono dalam laporannya mengungkapkan, bahwa pembangunan Balai RW 1-8 di Kelurahan Dukuh Kupang telah rampung seluruhnya. Ia berharap pembangunan ini dapat dipergunakan sesuai dengan keinginan dari Pemerintah Kota Surabaya, yaitu untuk pelayanan, sehingga bisa dekat dengan lingkungan masyarakat, dan akan memfungsikan Balai RW sebagai tempat segala kegiatan yang ada.
“Dan untuk Balai RW III, fungsinya hampir mendekati yang jenengan inginkan. Di sini ada PAUD, ada terapi, ada pelayanan, jadi Alhamdulillah mudah-mudahan kita kalau sudah di RW tidak perlu ke kelurahan atau Kecamatan. mudah-mudahan itu semua bisa terkabul, juga berkat dukungan dengan semua,” ungkap Sumariyono.
Sumariyono juga mengatakan, untuk menangani kemiskinan dan tempat hidup layak yang ada di Kelurahan Dukuh Kupang, ia telah mendapatkan 10 penerima manfaat dari program Rutilahu sesuai dengan kriteria, untuk menjadikan warga bisa hidup secara layak.
“Alhamdulillah di Dukuh Kupang saat ini mendapatkan 10 penerima manfaat, dan alhamdulillah yang enam sudah selesai semuanya. Untuk yang empat ini masih proses finishing, mudah-mudahan cepat selesai sebelum musim hujan.
[ BJ/TIM ]