Mangupura, Balijani.id – Masa panen raya seperti biasanya harga oadi anjlok karena melimpahnya padi dan juga seperti biasa tengkulak kembali beraksi membeli gabah petani jauh dibawah harga pasar.
Mengantisipasi hal tersebut diatas
subak Uma Desa banjar Babakan Canggu melaksanakan Sangkep (Rapat) terkait padi sudah siap panen guna mencari jalan keluar agar hasil panen bisa dijual sesuai harga pasaran, Jumat 22/04/2022 di Wantilan subak Uma Desa, banjar Babakan, Canggu
Permasalahan ini direspon oleh Kepala Desa Canggu, I Nengah Lana langsung turun kelapangan berbaur dengan anggota kerame subak untuk membantu mencari solusi membantu para petani.
Pada saat sangkep Kades Nengah Lana memberikan penjelasan dirinya sidah membantu memperjuangkan pembangunan wantilan yang kini sudah rampung. Begitu pula usulan memperoleh saluran irigasi dan jalan tani diperbaiki untuk itu mesti berjuang bersama- sama agar rencana tersebut bisa terealisasi
Visi dan misi pemerintah desa harus disesuaikan dengan visi misi dari pemerintah kabupaten terus provinsi dan ke pemerintah pusat.
Terkait dengan hasil panen petani ditawar terlalu murah oleh tengkulak dirinya sudah mencarikan rekanan yaitu PT. PAS (Padi Alam Semesta) yang akan membeli semua padi petani dengan harga Rp.225,000 per are, dibayar tunai atau kes di tempat. Warga petani sudah bersih menerima jumlah uang hasil penjualan karena semua biaya di lokasi panen ditanggung PT. PAS. Keputusan harga itupun dikembalikan kepada petani apa padinya mau dijual atau untuk konsumsi sendiri.
Kerjasama dengan PT. PAS tidak sama disini, setelah gabah diolah jadi beras dijual kembali kepada masyarakat dengan harga murah disalurkan melalui Bumdes, seperti arga beras dipasaran Rp.10,000 per kg Bumdes menjual lebih murah dengan harga Rp.9,000 per kg.
Kades Nengah Lana juga mengatakan akan memberi bantuan bibit secara gratis, ” itulah program saya untuk membantu kesejahteraan warga petani ,” tegasnya
Untuk itu ia minta kepada Pekaseh agar mendata jumlah bibit sesuai luas tanah dibuatkan RAB agar tidak menyalahi aturan.
Dulu PT PAS memebri bantuan pupuk demplot 5 hektar sekarang akan diusahakan 2 kali lipat menjadi 10 hektar, itu diatur Pekaseh jangan sampai tumpang tindih.
Program ini dilaksanakan bukan karena saya sebagai calon perbekel untuk ke 2 kali tetapi karena saya sekarang secara dipinitif masih bertugas sebagai perbekel. Ini sudah diprogramkan karena pandemi Covid -19.
Dana desa dari pusat tahun ini Rp.1 milyar dan peruntukanya sudah diatur 40% untuk BLT, ketahanan pangan 20%, penanganan covid 8%, dan sisanya 32% untuk stanting sedang untuk Paud, bank sampah, Pos Yandu tidak ada dananya.
” Hari Senin tanggal 25 April saya cuti untuk ikut nyalon periode ke 2, saya minta doa restu dan memohon Pilkel di desa Canggu berjalan aman, nyaman dan damai jangan sampai masyarakat terkena provokasi ataupun intimidasi. Pilkel cuma 1 hari jangan sampai hanya karena beda pandangan dan penndapat kita sampai ada perpecahan di masyarakat desa Canggu ,” harap
I Nengah Lana ,SH
Seusai sangkep Pekaseh subak Uma Sari, Nengah Suarya menjelaskan luas tanah pertanian subak Uma Sari ada 70 hektar dengan anggota krame anggota subak 165 orang.
” Terkait harga gabah selalu tetap dipermainkan oleh lara tengkulak akhirnya dipatok dengan dengan harga Rp.22t.000 per are, sebelumnya para tengkulak yang datang menawar dengan harga Rp.200 ribu ke bawah ,” jelasnya
Untuk bantuan bibit kami dibantu pemerintah desa serta ada bantuan pupuk subsidi dan demplot dari DPR
” Kades Nengah Lana tetap selalu membantu masyarakat petani dan subak baik dari segi bantuan bibit juga pupuk serta bantuan fisik seperti perbaikan irigasi, jalan tani sehingga banyak masyarakat berharap dan menginginkan Kades Nengah Lana bisa naik menjadi perbekel kembali ,” ucap Nengah Suarya
Sementara warga anggota subak Nengah Windra mengatakan bantuan bantuan bibit sulit didapatkan fan syukurlah Kades bisa membantu. Harapan ke depan subak Uma Desa tetap eksis.
” Kades Nengah Lana orangnya baik dan rajin bermasyarakat dan pergaulanya luas jadi secara pribadi saya mendukung Nengah Lana bisa naik kembali menjadi Perbekel desa Canggu ,” terangnya
Hal senada juga juga di ungkapkan oleh seorang anggota subak Nyoman Janten menggarap sawah seluas 75 are
” Program kerja Kades Nengah Lana sangat bagus agar berlanjut baik bantuan bibit dan pupuk, senderan irigasi juga wantilan beliau sudah membantu jadi saya mendukung dan ingin Nengah Lana bisa terpilih kembali menjadi perbekel ,” harapnya (003/red)
