Berita Sarin Gumi Nusantara
RedaksiIndeks
Hukum, News  

Masyarakat Tiga Desa Usulkan Pos Goris Ditambahi Personel Polri yang Memadai

Simakrama Kapolres Buleleng di Gerokgak Buleleng Bali

Buleleng.Balijani.id — Kegiatan simakrama (silaturahmi) Kapolres Buleleng AKBP Andrian P yang dilaksanakan Rabu (26/1/2022) di Gedung Olah Raga Desa Pejarakan Kecamantan Gerokgak, Buleleng mendapatkan antusias dari tiga masyarakat yang hadir.

Simakrama kali ini dihadiri masyarakat dari tiga desa di antaranya dari Desa Sumberkima, Desa Pejarakan dan Desa Sumberkelampok dari unsur tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pacalang, Linmas dan tokoh pemuda dan pelajar serta perwakilan masing-masing lima orang anak yatim piatu dari ketiga desa tersebut.

Selain itu juga, ikut hadir selain pejabat utama Polres Buleleng, di antaranya Forkompincam Gerokgak, dan perbekel dari masing-masing desa yaitu Perbekel Desa Sumberkima, Perbekel Desa Sumberkelampok dan Perbekel Desa Pejarakan.

Sebelumnya Camat Gerokgak Made Djoartawan menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Kapolres Buleleng yang sudah bersedia hadir dalam kegiatan simakrama dengan masyarakat dari ketiga desa yang hadir.

“Harapan yang diinginkan untuk selalu dilakukan kerja sama yang baik antara masyarakat dinas dan masyarakat adat dengan pihak kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Gerokgak, yang selama ini sudah terjalin dengan baik untuk dipertahankan,” tambahnya.

Di sisi lain Kapolres Buleleng menyampaikan bahwa simakrama yang dilakukan ini adalah untuk menjalin hubungan dalam Harkamtibmas (pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat) di wilayah kabupaten Buleleng khususnya di wilayah Kecamatan Gerokgak.

Ada beberapa hal yang ditekankan Kapolres Buleleng dalam simakrama diantaranya, pertama dalam penggunaan media sosial maupun media online dalam penyampaian pendapat dan atau melakukan kritik kepada siapapun untuk mengedepankan nilai atau norma-norma yang positif sehingga tidak terjadi pelanggaran dalam bermedia sosial. “Jauhi berita hoaks dan bila melakukan penyebaran berita (share) agar disaring dulu sebelum di-share sehingga berita hoaks tidak menyesatkan masyarakat lain atau pengguna media sosial lainnya,” ujarnya.

Ia menambahkan apabila anak-anak menggunakan handphone agar orangtua ikut mengawasinya sehingga anak tidak salah dalam memilih konten yang dilihatnya.
Yang kedua lanjutnya terkait dengan narkoba, diharapkan partisipasi masyarakat untuk segera menyampaikan informasi kepada pihak kepolisian untuk segera ditindaklanjuti sehingga nantinya tidak sampai tersebar di lingkungan kita maupun di keluarga kita. “Ketiga tambahnya, masyarakat diharapkan untuk tertib berlalu-lintas. Keempat, untuk tetap mematuhi prokes Covid-19 karena situasi sekarang masih situasi pandemi Covid-19. Kelima, untuk melaksanakan vaksin Covid-19 minimal 2 kali dan diharapkan untuk melaksanakan booster (vaksin ke-3) karena masih adanya virus Covid-19 dan varian baru Omicron,” urainya.

Keenam Polres Buleleng menurutnya telah menyediakan saluran informasi dengan menyediakan call center dengan telepon 110, nomor telepon SPKT 0362-22510 dan nomor WhatsApp 081353009987.

Di saat simakrama beberapa masyarakat mengusulkan kepada Kapolres Buleleng untuk Pos Pol Goris yang ada di Pejarakan untuk ditempatkan personel yang lebih dengan maksud dan tujuan untuk dapat melayani masyarakat yang melaporkan kehilangan KTP dan kehilangan barang lainnya yang bukan karena tindakan kriminal dapat dilaporkan di Pos Pol dan tidak ke Polsek Gerokgak yang jaraknya cukup jauh. Apalagi saat ada kejadian kecelakaan lalu-lintas terkadang penanganan awal hanya ditangani oleh Bhabinkamtibas karena jarak Polsek dengan TKP kecelakaan sangat jauh, pinta masyarakat.

“Dengan sikap Kapolres Buleleng memberikan tanggapan usulan masyarakat yang disampaikan, dalam waktu singkat akan ditempatkan personel lalu lintas di Pos Pol Goris atau setidak-tidaknya personel yang memahami terhadap penanganan laka- lantas,” tegas Kapolres.

Kemudian di akhir acara simakrama, Kapolres Buleleng memberikan tali kasih kepada 15 anak yatim-piatu yang berasal dari ketiga desa tersebut, pemberian tali kasih ini berupa sembako. “Semoga sembako yang diberikan ini bermanfaat bagi penerima,” tandas Kapolres.(001/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *